Sejumlah langkah dilakukan UI untuk menarik calon mahasiswa dan mahasiswa internasional, mulai dari program beasiswa hingga ekshibisi pendidikan bertaraf internasional.
Universitas Indonesia (UI) berkomitmen menghadirkan pendidikan inklusif bagi setiap orang. Dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan merata, UI membuka kesempatan belajar seluas-luasnya bagi siapa pun, termasuk warga negara asing. Program belajar bagi mahasiswa asing yang dirancang oleh UI ini sejalan dengan harapan Pemerintah Indonesia agar perguruan tinggi mampu menarik calon maupun mahasiswa luar negeri untuk bisa menimba ilmu di universitas-universitas di Tanah Air.
Kepala Kantor Urusan Internasional Universitas Indonesia (KUI UI) drg. Baiduri Widanarko, M.KKK, Ph.D, menjelaskan, ada sejumlah alasan mengapa kemampuan menarik minat mahasiswa asing penting bagi perguruan tinggi. Salah satunya ialah meningkatkan reputasi akademik. Kehadiran mahasiswa internasional menunjukkan bahwa institusi tersebut diakui secara global dan mampu menawarkan program studi yang berkualitas.
“Hadirnya mahasiswa asing juga membawa perspektif dan budaya yang berbeda yang bisa memperkaya pengalaman belajar bagi semua mahasiswa. Ini mendukung lingkungan belajar yang lebih inklusif dan multikultural,” ucap Baiduri.
Mulai dari Beasiswa hingga Hibah Penelitian
Baiduri menambahkan, UI merupakan salah satu perguruan tinggi yang cukup diminati oleh mahasiswa internasional. Setiap tahun, UI menerima sekitar 2.000 mahasiswa asing dari berbagai program. Jumlah mahasiswa asing di UI pada 2023 mencapai 2.130 mahasiswa yang berasal dari 78 negara.
Besarnya minat mahasiswa internasional untuk menempuh pendidikan di UI tidak lepas dari sejumlah program yang ditawarkan, seperti short course berkredit atau non-kredit. Program yang berlangsung selama dua-tiga minggu ini dirancang untuk mengenalkan Indonesia kepada mahasiswa internasional.
UI juga memiliki program student exchange agreement. Program pertukaran mahasiswa selama satu-dua semester ini dilaksanakan sesuai dengan kesepakatan dan kuota perguruan tinggi di luar negeri yang menjadi mitra UI. Selain itu, UI juga memiliki program bantuan pendanaan kepada fakultas seperti hibah UI-CREATES. Hibah ini diberikan dengan tujuan agar fakultas bisa menyelenggarakan program singkat berkredit bagi mahasiswa asing.
“Kami juga menawarkan skema bantuan pembiayaan baik untuk program non-gelar maupun bergelar seperti UI GREAT dan UI SHINE untuk mahasiswa asing (inbound),” ujar Baiduri.
UI GREAT (Degree Scholarships for International Student) merupakan beasiswa program bergelar bagi mahasiswa asing yang mengambil gelar S2 di kelas reguler UI. Beasiswa ini diberikan selama empat semester. Sementara UI SHINE (Scholarships for International Student Exchange) merupakan beasiswa pertukaran pelajar bagi mahasiswa S1 dan S2 untuk menempuh pendidikan selama satu semester di UI.
Aktif Berpartisipasi dalam Ekshibisi Internasional
Lebih jauh Baiduri menjelaskan, upaya UI menjaring calon mahasiswa dan mahasiswa internasional sekaligus memperkenalkan UI di kancah global dilakukan dengan secara rutin mengikuti ekshibisi dan forum internasional, seperti APAIE Exhibition and Expo, NAFSA Annual Conference and Expo, EAIE Conference and Exhibition, pameran yang diadakan oleh KBRI atau pemerintah di berbagai negara, dan global fair yang diselenggarakan oleh universitas-universitas mitra UI.
Dalam setiap ekshibisi, UI menampilkan berbagai aspek penting yang mencerminkan keunggulan dan daya tarik universitas di arena global, seperti profil dan outlook UI secara menyeluruh yang mencakup reputasi akademik dan riset, peringkat internasional, dan komitmen terhadap UI GreenMetric. UI juga menampilkan program beasiswa degree dan non-degree, program kelas internasional, kesempatan kolaborasi riset dan pertukaran staf akademik, peluang kolaborasi di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat (Tri Dharma Perguruan Tinggi).
“Melalui keterlibatan dalam forum dan ekshibisi, mitra dan calon mahasiswa internasional memiliki akses untuk berdialog dengan perwakilan UI. Selain itu, UI tidak hanya mempromosikan program studi, tetapi juga memperkenalkan budaya Indonesia, yang menambah daya tarik bagi calon mahasiswa asing untuk belajar di UI,” ucap Baiduri.